Syarat Menjadi Konsultan Keuangan dan Akuntansi Yang Hebat!

Apa itu konsultan? Dan mengapa profesi ini sangat diminati oleh masyarakat? Konsultan adalah seorang tenaga profesional yang menyediakan jasa kepenasihatan (consultancy service) dalam bidang keahlian tertentu. Apakah pekerjaan konsultan itu sebenarnya? Secara garis besar, konsultan itu adalah sparring partner untuk pembuat keputusan (decision maker) dalam menjalankan tugas-tugasnya. Sparring partner ini bisa berarti si konsultan memberikan pertimbangan atas berbagai alternatif tindakan (seperti pertimbangan risiko), atau memberikan suatu analisis yang mendalam atas suatu fenomena untuk diberikan kepada si pembuat keputusan, dan bisa juga menjabarkan suatu keputusan ke dalam bentuk yang lebih konkrit atau detail sesuai dengan kebutuhan.

Jadi, seorang konsultan itu memberikan analisis atau kajian, opini atau pendapat, serta penjabaran (detail) atas suatu fenomena yang menjadi fokus perhatian seorang pembuat keputusan atau sebuah organisasi. Satu hal yang pasti, konsultan tidak pernah membuat keputusan untuk klien, dia hanya memberikan analisis, opini, dan penjabaran. Keputusan tetap di tangan si klien. Seorang konsultan bukanlah pembuat keputusan untuk si klien. Bekerja sebagai konsultan berarti bekerja di belakang layar. Baca juga artikel Sukses Berkarier Sebagai Lulusan Akuntansi.

Konsultan Keuangan

Adalah salah satu profesi dibidang keuangan yang dapat memberikan informasi keuangan, merencanakan keuangan, merealisasikan perencanaan, hingga mengawalnya sampai usai.

Konsultan Akuntansi

Adalah salah satu profesi yang merupakan di bidang keuangan juga, tetapi profesi ini lebih menekankan bagaimana suatu perusahaan dalam menghasilkan laporan keuangan yang terstruktur, dan tentunya matcing concept (antara beban yang terealisasikan atau dikeuarkan di suatu periode harus bias dihubungkan dengan pendapatan yang didapat di periode tersebut)

Sedikit tips yang akan saya share pada blog kali ini, “Ini  Syarat Menjadi Konsultan Keuangan dan Akuntansi yang Hebat!!”

1. Pendidikan yang Berkualitas

Pendidikan yang kuat adalah dasar yang bagus untuk setiap profesi berbasis pengetahuan. Hanya menjadi lulusan atau menjadi MBA tidak bisa disebut sebagai pendidikan yang baik. Pasti selalu menantang diri kita sendiri untuk kursus profesional tersulit, yang akan membawa tingkat pengetahuan kita ke tingkat yang baru. Selalu mencoba untuk kursus profesional yang baru dan menantang. Anda harus memiliki semangat sejak dini untuk memiliki pendidikan yang baik. Pendidikan yang baik tidak berarti bahwa belajar di sekolah-sekolah ternama. Pendidikan yang baik selalu datang dari dalam diri individu, semangat itu akan mendorong Anda menuju belajar keterampilan baru, subyek dan teknologi. Kecuali, Anda memiliki kecenderungan kuat terhadap pembelajaran dan pendidikan, selalu tidak mungkin untuk menjadi konsultan yang baik. Misalnya, jika Anda seorang akuntan atau akuntan manajemen, itu akan selalu sangat membantu Anda untuk menjadi konsultan keuangan yang baik.

2. Bersertifikasi

Ini tidak kalah penting dari pendidikan yang berkualitas, karena ini sebagai bukti kalau kualitas kita memiliki harga yang tinggi, berprofesi sebagai konsultan tentunya sangat tidak mudah untuk mencapai puncak popularitas yang tinggi dimata klien, diperlukan skill, pengalaman, knowledge yang memadai, ini akan coba saya paparkan beberapa sertifikat yang terkait dengan bidang keuangan & akuntansi yakni:

• Certified Public Accountant (CPA)
• Certified Internal Auditors (CIA)
• Certified Management Accountants (CMA)

3. Menguasai Analisis Laporan Keuangan

Analisis laporan keuangan mungkin Anda temukan semasa dibangku kuliah untuk anda yang mengambil jurusan akuntansi, masih ingat mungkin tentang rasio keuangan Likuiditas, Leverage, Aktivitas, dan Profibilitas untuk anda yang ingin berprofesi sebagai konsultan keuangan dan akuntansi yang hebat wajib mengusai, mengasah kembali dan mendalami materi ini. Karena materi ini akan membuat anda mudah dalam membuat keputusan di perusahaan.

4. Menguasai Akuntansi

Nah, ini juga tidak kalah penting dari mata kuliah analisa laporan keuangan, Untuk anda yang dibangku kuliah mengambil jurusan akuntansi, pasti sudah mendapat materi pengantar akuntansi 1 & 2 akuntansi menegah (intermediate) akuntansi lanjutan (advance). Memahami logika akuntansi akan sangat membantu dalam menganalisa keuangan sebuah perusahaan. Dan sangat disarankan untuk anda mengikuit berbagai test seperti Certified Public Accountant (CPA)

5. Pengetahuan dalam Proses Bisnis

Baik konsultan SAP harus selalu memiliki pengetahuan proses bisnis yang baik. Apa itu pengetahuan proses bisnis? Proses ini dikelilingi pada setiap kegiatan usaha/ item. Untuk membuatnya lebih sederhana, ketika Anda bekerja dalam suatu organisasi, Anda akan melihat beberapa kata. Misalnya, nota kredit, nota debet, faktur, laporan bank, catatan yang diterima baik, inventory control, mengambil saham, neraca, laporan laba-rugi, neraca jejak, kembali pembelian, produksi, perencanaan, peramalan, anggaran, laporan arus kas, lembar biaya, aliran dana, biaya standar, biaya marjinal, biaya tetap, bahan, pembelian, lindung nilai, surat berharga, antar bank kliring, operasi perbankan, kas kecil, pengadaan, pesanan pembelian, permintaan pembelian dst. Sekarang pertanyaannya adalah bagaimana saya bisa meningkatkan pengetahuan proses bisnis saya? Proses bisnis yang dinamis dan penting belum tentu mereka sama dalam industri. Ini dapat berubah dari perusahaan ke perusahaan. Anda perlu memahami setiap kata tersebut secara rinci dan memahami aliran proses bisnis tsb.

6. Keterampilan Komunikasi

Terakhir, namun yang tidak kalah penting adalah Keterampilan Komunikasi. 90% dari keberhasilan karir Anda tergantung pada komunikasi Anda. Jangan meremehkan kekuatan keterampilan komunikasi dalam karir Anda. Ini tidak berarti bahwa setiap orang akan memiliki sejumlah besar keterampilan komunikasi. Itu semua tergantung pada keterampilan, lingkungan, pendidikan yang Anda telah dilakukan, dll. Jika Anda pikir Anda tidak memilikinya, maka cobalah untuk mengembangkannya. Keterampilan komunikasi tidak hanya berbicara dalam bahasa Inggris, menjadi Konsultan SAP Anda harus selalu belajar untuk berbicara baik dalam Bahasa Bisnis dan Teknis Bahasa. Ketika Anda pergi ke tempat klien, selalu diharapkan untuk berbicara dengan mereka dalam bahasa bisnis. Pada saat yang sama Anda juga harus memiliki sikap yang baik pada kemampuan teknis ketika Anda menyampaikan kepada konsultan yang lain.

Artikel ini hasil kerja sama PengusahaMuslim.com dengan .

Informasi

• SPONSOR hubungi: 081 326 333 328
• DONASI hubungi: 087 882 888 727
• Donasi dapat disalurkan ke rekening: 4564807232 (BCA) / 7051601496 (Syariah Mandiri) / 1370006372474 (Mandiri). a.n. Hendri Syahrial